GRESIK – Gelang Ajar Pembina Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Gresik resmi dimulai, Rabu (27/12/2023).
Kegiatan tersebut dibuka langsung Wakil Bupati (Wabup) Gresik Aminatun Habibah yang sekaligus Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Gresiik.
Dalam kesempatannya, Wabup Gresik menyampaikan lima program utama sebagai acuan dalam pelatihan.
“Pramuka ini menjadi sumber mencetak SDM (sumber daya manusia) yang unggul. Maka nanti pembinaan akan disesuaikan dengan program Pemerintah Kabupaten Gresik yang mengutamakan 5 hal,” beber Bu Min, sapaannya.
Lima hal itu meliputi penurunan angka kemiskinan, meminimalisir banjir, mengurangi sampah, pembangunan infrastruktur, dan pendidikan.
Dalam menurunkan angka kemiskinan, agar nanti dapat tercipta program keterampilan yang menghasilkan untuk generasi muda Pramuka.
Terkait banjir, Bu Min mendorong agar para pembina dapat memberikan pengertian kepada Pramuka muda perihal kebersihan lingkungan, terutama pengendalian sampah.
Dikarenakan sampah berpotensi menutup selokan dan menciptakan banjir.
“Maka nanti kakak-kakak pembina bisa menyampaikan kepada adik-adik kita bagaimana mengurangi sampah yang berpotensi menutup selokan. Mari kita bergerak bersama-sama karena ini tidak hanya tugas dari pemerintah saja tapi juga tugas kita semua.” ucapnya.
Lebih lanjut, menurutnya pembangunan infrastruktur saat ini telah berjalan dengan baik. Untuk itu, diharapkan agar dapat dirawat bersama sehingga bermanfaat bagi masyarakat.
Mengenai program unggulan pendidikan, Kakak Aminatun berharap melalui Pramuka dapat meningkatkan angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Gresik.
“Saat ini IPM kita merupakan nomer 2 se Jawa Timur. Target kedepan dapat meningkat di angka 8,” ungkapnya.
Perlu diketahui, agenda Gelang Ajar ini dilaksanakan di Gedung Kwarcab Gresik selama 2 hari, dari tanggal 27-28 Desember 2023. Diikuti oleh 125 peserta yang merupakan pembina Pramuka dari seluruh Kabupaten Gresik termasuk Bawean.(kb04)