Cakrawalapos.com
GresikPolitik

Disambati Petambak Gresik Soal Kelangkaan Pupuk, Gus Muhaimin Singgung Dugaan Mafia

GRESIK – Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 01 Muhaimin Iskandar berdialog dengan ratusan petambak di Desa Tanggulrejo, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, Jumat (29/12/2023).

Banyak keluhan dan aspirasi yang ia tampung dari para petambak. Salah satunya terkait kelangkaan pupuk yang masih menjadi momok musiman dan belum ada solusinya.

Para petambak mengeluh, kesulitan mendapatkan pupuk berdampak pada penurunan produktifitas. Sehingga hasil panen bandeng setiap tahun cenderung tidak stabil.

Gus Muhaimin mengatakan, problem pupuk tidak hanya dialami para petani, tapi juga dirasakan pada petambak. Akibatnya, mereka mengalami penurunan produktifitas ikan hingga 70 persen.

Kondisi tersebut sudah berjalan selama tiga tahun. Ia mengaku miris, sebab di Kabupaten Gresik terdapat pabrik pupuk besar yang sangat produktif.

Namun nyatanya, yang terjadi di lapangan petani dan petambak di Gresik sendiri masih kesulitan mendapatkan pupuk. Oleh karena itu, harus dicarikan solusi yang tepat untuk mengatasi persoalan tersebut.

“Kalau AMIN (Anies-Muhaimin) menang, kami akan menyediakan sarana pupuk, pakan dan pasar yang kontrak kerjanya jelas. Dan menjamin tersedianya pupuk. Sehingga petani dan petambak tidak lagi kesulitan,” katanya.

Pihaknya curiga, kelangkaan pupuk terjadi karena ada mafia yang sengaja bermain. Mengatur semua proses mulai distribusi pupuk ke oknum untuk mencari keuntungan sendiri.

“Kalau ada mafia pupuk tentu ada keterlibatan oknum orang dalam yang ikut mengatur semuanya,” pungkas Ketua Umum PKB tersebut. Artinya para mafia tersebut perlu di-slepet.(kb04)

Leave a Comment