Cakrawalapos.com
Peristiwa

Jamu Ditetapkan Jadi Warisan Budaya Takbenda Dunia oleh UNESCO

JAKARTA – UNESCO menetapkan Budaya Sehat Jamu sebagai Warisan Budaya Takbenda Dunia (WBTb). Penetapan ini merupakan pencapaian yang membanggakan bagi Indonesia, mengingat jamu merupakan salah satu warisan budaya yang telah ada sejak berabad-abad lalu.

Jamu adalah minuman tradisional yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti rempah-rempah, akar-akaran, dan buah-buahan. Jamu dipercaya memiliki berbagai khasiat untuk kesehatan, seperti meningkatkan daya tahan tubuh, menyembuhkan penyakit, dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Budaya Sehat Jamu meliputi ketrampilan tradisional dan nilai-nilai budaya terkait obat-obatan dari tumbuh-tumbuhan dan rempah-rempah serta metode pengobatan tradisional. Budaya ini telah ada sejak abad ke-8 Masehi dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

UNESCO menetapkan Budaya Sehat Jamu sebagai WBTb karena bernilai sebagai salah satu sarana ekspresi budaya dan penghubung antara manusia dengan semesta. UNESCO juga mengakui Budaya Sehat Jamu mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

Penetapan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga dan melestarikan budaya jamu. Selain itu, penetapan ini juga diharapkan dapat membuka peluang bagi Indonesia untuk mempromosikan budaya jamu ke mancanegara.

Dengan ditetapkannya Budaya Sehat Jamu sebagai WBTb, jamu diharapkan dapat semakin dilestarikan dan dikembangkan. Jamu juga diharapkan dapat menjadi salah satu produk unggulan Indonesia yang dapat bersaing di pasar global.

Budaya Sehat Jamu mulai diusulkan sebagai Warisan Budaya Takbenda UNESCO sejak awal 2022 dengan diprakasai oleh komunitas pembuat jamu Indonesia.

Berdasarkan berkas nominasi No.01972 yang dilansir dari situs UNESCO, sebanyak 304 orang ahli, pembuat, distributor, serta peminum jamu terlibat dalam pendaftaran jamu sebagai WBTb 2023.

Sepanjang 2022 hingga 2023, komunitas Budaya Sehat Jamu menyusun formulir pendaftaran serta mengambil foto dan video pengenalan jamu.

Formulit pendaftarannya lalu ditandatangani oleh Direktur Jenderal Kebudayaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Hilmar Farid.

Berkas tersebut lalu dikirim dan melalui evaluasi dari Komite Warisan Dunia UNESCO. Hasilnya, Budaya Sehat Jamu resmi menjadi Warisan Budaya Takbenda pada 6 Desember 2023.

Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim menyampaikan kegembiraan dan rasa bangga.

“Penetapan ini akan memperkuat upaya Indonesia untuk melindungi dan mengembangkan jamu sebagai warisan budaya, serta berkontribusi terhadap kesehatan dan kesejahteraan global,” katanya.

Menurut dia, jamu merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang mewakili hubungan mendalam, bermakna, dan harmonis antara manusia dengan alam selama berabad-abad.”

Nadiem juga memberikan apresiasi terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam upaya pelestarian jamu.

“Terima kasih kepada seluruh pendukung budaya sehat jamu baik di dalam negeri maupun luar negeri, produsen, para peramu dan peracik, penjual, peneliti, komunitas, pengusaha, serta penikmat khasiat jamu yang telah bersama-sama menghidupkan ekosistem budaya kesehatan jamu seperti saat ini,” imbuhnya.

Sebelumnya, Indonesia telah mencatatkan 12 Warisan Budaya Takbenda Dunia UNESCO, berikut daftarnya:

Wayang (2008),
Keris (2008),
Batik (2009),
Pendidikan dan Pelatihan Membatik (2009),
Angklung (2010),
Tari Saman (2011),
Noken dari Papua (2012),
Tiga Genre Tari Bali (2015),
Kapal Pinisi (2017),
Tradisi Pencak Silat (2019),
Pantun (2020),
Gamelan (2021),
Budaya Sehat Jamu (2023).(*)

Leave a Comment